COMMAND LINUX II
1.Perintah mengetahui CPU
Central processing unit
(cpu), sering juga disebut hanya processor atau prosesor, adalah salah satu
kompunen terpenting dalam mesin .cpu melakukan semua jenis oprasi pemrosesan
data.
Mengetahui informasi cpu
dilinux:
cara paling sederhana
untuk mengetahui informasi cpu adlah dengan menampilkan isi file
<proc/cpuinfo> Mengidentifikasi jenis prosesor menggunakan file
<proc/cpuinfo> tidak perlu
menginstal program tambahan apa pun, karena berfungsi apa pun distribusi Linux.
Buka terminal dan gunakan <lass /proc/cpuinfo> Perintah akan mencetak setiap CPU logis dengan nomor pengena, dan gunakan "q" untuk menutup .
Ketik dengan Perintah : less/proc/cpuinfo
Di bawah ini adalah contoh dari output:
2.Perintah Mengetahui Memory
Memori merupakan sumberdaya yang bersangkutan dengan ruang atau letak . Selain sebagai pengingat memori juga bertindak selaku penyimpanan ( stroge ) Ada isi memory yang sudah bersifat tetap,sehingga tidak dapat diubah lagi ,ada juga memory yang tidak bersifat tetap.
Perintah cara cek memory RAM di linux melalui terminal command line\
Pertama buka terminal,kemudian ketik perintah <free>
Agar mudah di baca ketik : free -h
3.Perintah untuk mengetahui DISK
check disk
space di Linux
Dengan menambahkan opsi tertentu ke command df, Anda bisa melakukan check disk space di Linux secara lebih akurat. Opsi tersebut di antaranya:
- df -h – Akan menampilkan hasil dalam format yang mudah dibaca.
- df -m – Digunakan untuk menampilkan informasi penggunaan sistem file dalam ukuran MB.
- df -k – Sama seperti sebelumnya, tapi dalam ukuran KB.
- df -t – Opsi ini akan menunjukkan tipe sistem file (kolom baru tambahan akan muncul).
- df /home – Memungkinkan Anda menampilkan informasi tentang sistem file tertentu dalam format yang bisa dibaca manusia (dalam contoh ini adalah sistem file /home).
- df –help – Mencantumkan opsi lain yang bisa Anda gunakan, lengkap dengan deskripsinya.
Nah , kita akan
mencobanya dengan perintah : df -h
Check Disk Usage di Linux Menggunakan Command du
Du singkatan dari
Disk Usage, yang akan menampilkan informasi penggunaan disk untuk file dan
direktori yang ada di komputer atau server Linux.
Dengan command
du, Anda harus menentukan folder atau file spesifik yang akan dicek. Syntax
untuk command ini adalah seperti berikut:
Dengan Perintah : du
<opsi> <lokasi direktori atau file>
- du /home/user/Desktop – Memungkinkan user melihat disk usage untuk folder dan file Desktop mereka (termasuk seluruh file dan subdirektori).
- du -h /home/user/Desktop – Seperti df, opsi -h akan menampilkan informasi dalam format yang lebih mudah dibaca.
- du -sh /home/user/Desktop – Opsi -s akan menampilkan informasi total ukuran folder tertentu (dalam contoh ini adalah folder Desktop).
- du -m /home/user/Desktop – Opsi -m akan menampilkan informasi ukuran file dan folder dalam Megabytes (kita juga bisa menggunakan -k untuk menampilkan dalam format Kilobytes).
- du -h –time /home/user/Desktop – Menampilkan tanggal modifikasi terakhir folder dan file yang ditampilkan
- du –help – Menunjukkan opsi lainnya yang bisa Anda gunakan beserta keterangannya.
Nah kita akan
mencobanya dengan perintah du -h
4. Perintah untuk utilisasi semua komponen
Salah satu
perintah yang paling banyak digunakan untuk monitoring performance Linux adalah
command Top. Command ini berfungsi untuk menampilkan kinerja sistem secara real
time seperti CPU, Memory, Serta proses yang sedang berjalan.
Untuk
mengaksesnya ketikan dengan perintah :
top
Command Top ini
memiliki kekurangan yaitu tidak menampilkan beban kerja pada masing-masing CPU.
Berikut adalah tampilan Command Top seperti gambar di bawah ini.
Sekian Pembahasan kali ini kurang lebih nya mohon maaf , terimakasih.
Komentar
Posting Komentar