Apa itu DDL?

-

 

Data Definition Language (DDL)

Data Definition Language (DDL) adalah bagian dari bahasa SQL (Structured Query Language) yang digunakan untuk mendefinisikan dan mengelola struktur objek database seperti tabel, indeks, dan tampilan. DDL juga digunakan untuk mengontrol akses ke database dan membuat batasan pada data yang disimpan dalam database.

Beberapa perintah DDL yang sering digunakan adalah:

1 .CREATE: digunakan untuk membuat objek database baru seperti tabel, indeks, dan tampilan Contoh:

  • CREATE TABLE: digunakan untuk membuat sebuah tabel baru pada database
  • CREATE INDEX: digunakan untuk membuat sebuah indeks pada sebuah tabel.
  • CREATE VIEW: digunakan untuk membuat sebuah tampilan pada sebuah atau beberapa tabel dalam database
  • CREATE USER: digunakan untuk membuat sebuah pengguna baru pada database.
  • CREATE DATABASE: digunakan untuk membuat sebuah database baru pada server.

Perintah CREATE digunakan untuk membuat objek database baru atau pengguna baru pada database.

2  .ALTER: digunakan untuk mengubah struktur objek database yang sudah ada seperti menambahkan kolom, mengubah tipe data, dan menambahkan indeks. 
Contoh:

  • ALTER TABLE: digunakan untuk menambahkan, mengubah, atau menghapus kolom pada sebuah tabel.
  • ALTER COLUMN: digunakan untuk mengubah tipe data atau panjang dari sebuah kolom pada sebuah tabel.
  • ALTER INDEX: digunakan untuk mengubah sebuah indeks pada sebuah tabel.
  • ALTER VIEW: digunakan untuk mengubah sebuah tampilan pada sebuah atau beberapa tabel dalam database
  • ALTER USER: digunakan untuk mengubah hak akses atau password dari sebuah pengguna pada database.
  • ALTER DATABASE: digunakan untuk mengubah struktur atau konfigurasi dari sebuah database pada server.

Perintah ALTER digunakan untuk mengubah struktur objek database yang sudah ada.

3  .DROP: digunakan untuk menghapus objek database yang tidak diperlukan seperti tabel, indeks, dan tampilan.
Contoh:

  • DROP TABLE: digunakan untuk menghapus sebuah tabel pada database.
  • DROP INDEX: digunakan untuk menghapus sebuah indeks pada sebuah tabel.
  • DROP VIEW: digunakan untuk menghapus sebuah tampilan pada sebuah atau beberapa tabel dalam database.
  • DROP USER: digunakan untuk menghapus sebuah pengguna pada database
  • DROP DATABASE: digunakan untuk menghapus sebuah database pada server
  • DROP PROCEDURE: digunakan untuk menghapus sebuah prosedur atau fungsi dalam database

Perintah DROP digunakan untuk menghapus objek database secara permanen

4  .SHOW: Perintah SHOW dalam SQL digunakan untuk menampilkan informasi tentang objek database seperti tabel, indeks, tampilan, dan pengguna.
Contoh :

  • SHOW DATABASES: digunakan untuk menampilkan daftar database yang ada di server.
  • SHOW TABLES: digunakan untuk menampilkan daftar tabel yang ada di dalam sebuah database.
  • SHOW COLUMNS: digunakan untuk menampilkan informasi mengenai kolom yang ada pada sebuah tabel
  • SHOW INDEX: digunakan untuk menampilkan informasi mengenai indeks yang ada pada sebuah tabel
  • SHOW CREATE TABLE: digunakan untuk menampilkan perintah CREATE TABLE yang digunakan untuk membuat sebuah tabel.
  • SHOW PRIVILEGES: digunakan untuk menampilkan hak akses yang dimiliki oleh pengguna pada database

Perintah SHOW digunakan untuk menampilkan informasi mengenai database dan objek yang ada di dalamnya.

Perlu diingat bahwa perintah DDL harus digunakan dengan hati-hati karena dapat mengubah struktur database secara drastis. Sebelum menggunakan perintah DDL, pastikan untuk membuat cadangan data dan melakukan pengujian dengan hati-hati.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Java ?

-
Gambar
JAVA Apa Itu Java? Java adalah sebuah bahasa pemrograman yang populer dan banyak digunakan dalam pengembangan aplikasi. Java dikembangkan pertama kali oleh James Gosling dan rekan-rekannya di Sun Microsystems pada tahun 1991. Java sendiri merupakan bahasa pemrograman yang dapat berjalan pada berbagai platform, seperti Windows, Mac, dan Linux, karena program Java dijalankan pada lingkungan virtual machine (JVM) yang dapat diinstall pada berbagai jenis platform. Java merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi objek. Artinya, semua elemen dalam program Java dianggap sebagai objek yang memiliki sifat, perilaku, dan interaksi yang saling terkait. Java juga memiliki mekanisme yang kuat untuk memeriksa kesalahan dan mengelola memori secara otomatis, sehingga program yang ditulis dalam bahasa Java relatif lebih aman dan stabil dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain. Selain itu, Java memiliki fitur keamanan yang kuat, seperti kontrol akses dan sistem sandbox yang memungkinkan program J
Read more »

RESTFUL API

-
Gambar
  APA ITU API? API (Application Programming Interface) adalah antarmuka yang memungkinkan berbagai aplikasi berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain. API menyediakan serangkaian instruksi dan protokol yang memungkinkan aplikasi untuk berbicara satu sama lain. Dengan menggunakan API, sebuah aplikasi dapat meminta dan menerima data dari aplikasi lain, serta melakukan tindakan yang diizinkan oleh aplikasi lain. API memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi yang lebih kuat dan kompleks dengan menggunakan fungsionalitas yang telah dibangun oleh aplikasi atau platform lainnya. APA ITU REST? Representational State Transfer (REST) adalah salah satu arsitektur web yang memungkinkan komunikasi antara berbagai sistem atau aplikasi. RESTful API adalah implementasi dari arsitektur REST pada API. Nah jika sudah mengetahui apa itu API dan REST lalu kita akan membahas mengenai Apa sih RESTFUL API?. APA ITU RESTFUL API? RESTful API adalah metode pengiriman data yang populer di web, di mana
Read more »

Apa itu Git?

-
Gambar
  Apa itu Git? Git adalah sebuah perangkat lunak kontrol versi yang sangat populer dan sering digunakan dalam pengembangan perangkat lunak. Git memungkinkan pengembang untuk mengelola kode sumber dan melakukan kolaborasi dengan pengembang lain secara efisien. Beberapa konsep penting dalam Git adalah: Repositori: Git menyimpan kode sumber dalam repositori. Repositori adalah tempat di mana semua perubahan pada kode sumber disimpan. Commit: Setiap perubahan pada kode sumber disimpan sebagai commit di Git. Commit merupakan snapshot dari kode sumber pada saat tertentu. Branch: Git memungkinkan pengembang untuk membuat branch atau cabang dari kode sumber. Branch memungkinkan pengembang untuk bekerja pada fitur baru atau memperbaiki bug tanpa mengganggu kode sumber yang sudah stabil. Merge: Setelah selesai mengembangkan pada branch, pengembang dapat menggabungkan branch tersebut dengan kode sumber utama menggunakan merge. Push dan pull: Git memungkinkan pengembang untuk mengirim perubahan pad
Read more »